Jenisburung kacer yang pertama adalah Jawa. Burung jenis ini juga bisa disebut dengan kacer lokal. Menariknya, kacer ini didominasi dengan warna hitam. Burung ini hanya mempunyai warna putih di bagian sayah tengahnya saja. Kacer Jawa diketahui begitu pandai menirukan irama suara burung lain. b. Kacer Poci Jenis burung kacer yang kedua adalah Poci.

Burung Kacer Indonesia. YouTube BURUNG KICAU INDONESIA ©2022 - Ada berbagai macam jenis burung kacer di Indonesia. Burung ini juga banyak dicari para pecinta burung untuk diperlombakan. Kacer sendiri merupakan jenis burung kicau yang kerap diperlombakan. Biasanya, jenis burung kacer yang bagus diperlombakan dibentuk dengan cara pemeliharaannya. Sehingga, jenis burung kacer yang bagus mempunyai karakteristik tertentu. Bukan hanya kicauan, burung kacer juga dikenal karena perilaku dan penampilannya. Jenis burung kacer pun terbagi dalam sejumlah ras dan dapat ditemukan di Indonesia. Lantas apa saja jenis burung kacer dan karakteristik yang bagus untuk diperlombakan? Melansir dari berbagai sumber, Rabu 9/2, simak ulasan informasinya berikut dari 5 halaman Jenis Burung Kacer Kacer atau bisa disebut dengan kucica kampung adalah salah satu jenis burung kicau yang banyak di temukan di Asia Tenggara dan Asia Selatan. Burung kacer mempunyai ekor panjang dengan bulu berwarna hitam dan putih. Ekor burung ini akan terangkat ke atas saat sedang bertengger ataupun melompat di tanah. YouTube BURUNG KICAU INDONESIA ©2022 Burung kecer banyak ditemukan di dataran rendah hingga ketinggian 1000 meter di atas permukaan laut. Burung ini juga bisa bertengger dan bersarang di lubang pohon atau ceruk dinding. Biasanya burung kacer makan serangga serta invertebrata lainnya. Meski begitu, burung ini juga bisa mengonsumsi nektar, ikan, lintah, kelabang dan reptil. Adapun jenis burung kacer yang bisa ditemukan di Indonesia adalah sebagai beriku a. Burung Kacer JawaJenis burung kacer yang pertama adalah Jawa. Burung jenis ini juga bisa disebut dengan kacer lokal. Menariknya, kacer ini didominasi dengan warna hitam. Burung ini hanya mempunyai warna putih di bagian sayah tengahnya saja. Kacer Jawa diketahui begitu pandai menirukan irama suara burung lain. b. Kacer PociJenis burung kacer yang kedua adalah Poci. Ini merupakan jenis burung kacer favorit para pecinta burung kicau. Kacer Poci juga bisa disebut dengan kacer Sumatera. Ciri fisik kacer Poci mudah untuk dikenali. Kacer Poci atau Sumatera memiliki warna hitam di bagian kepala, leher, punggung serta ekor. Sedangkan warna putih akan ditemukan di bagian dada, perut dan bagian tengah sayap. Kacer jenis ini juga mempunyai suara kicauan yang kuat dan bisa menirukan irama burung lain. 3 dari 5 halaman c. Kacer Kalimantan Jenis burung kacer yang ketiga yaitu Kalimantan. Burung jenis ini mempunyai karakteristik serupa dengan kacer Sumatera. Khususnya jika dilihat dari warna bulunya. Akan tetapi, pada bagian dada burung Kalimantan ini berwarna Kacer BlorokSelanjutnya ada burung kacer Blorok. Jenis burung ini merupakan hasil persilangan antara kacer Jawa dan kacer Poci. Burung kacer Blorok ini mempunyai bulu dengan motif hitam putih. Selain itu juga ada bulu yang tidak Kacer MadagaskarJenis burung kacer berikutnya yakni Madagaskar. Sesuai namanya, jenis burung ini berasal dari Afrika. Sebenarnya, burung ini hampir serupa dengan kacer Poci dari segi penampilannya. Burung ini mempunyai karakteristik tubuh lebih bulat dibanding dengan jenis lainnya. Tak hanya itu, kacer Madagaskar juga dikenal mempunyai suara kristal dengan ekspresi yang jugaKisah Persahabatan Dua Jenderal Disebut Mantan Panglima TNI Kayak 'Upin Ipin'Polisi Tabrak Jambret Grogi, Sikap Sempurna saat Keringatnya Dibasuh Jenderal 4 dari 5 halaman Jenis Kacer yang Bagus untuk Lomba YouTube BURUNG KICAU INDONESIA ©2022 a. SehatKecer sehat adalah yang aktif dan sering berkicau. Selain itu, sayap serta cengkeramannya juga tidak tidak lemas. Mata kacer yang sehat juga akan terbuka dan tidak layu. Makan serta minum burung yang sehat juga cenderung Berkelamin JantanTahukah kalian, kicauan kecer jantan lebih merdu dibanding betina. Ini karena sifat alami burung jantan yang menggunakan suara merdunya untuk menarik perhatian BuluBurung kecer jantan mempunyai warna hitam dan putih terpisah pada sayap, ekor dan perut. Sedangkan, kecer betina cenderung memiliki warna putih keabu-abuan di bawah dan hitam keabu-abuan di atas. 5 dari 5 halaman d. Bentuk kepala Biasanya jenis burung kacer yang bagus untuk diperlombakan yaitu mempunyai bentuk kepala yang papak. Bentuk papak merupakan bentuk kepala yang tidak lancip atau merunjung. Melainkan bentuknya lebih seperti kotak. Pastikan juga memilih burung yang memiliki mata besar dan ParuhParuh juga menjadi salah satu karakteristik yang bagus untuk lomba. Biasanya untuk diperlombakan burung kacer memiliki paruh yang berbentuk lebar dan tebal. Kacer bagus juga mempunyai bentuk yang lebih LeherLeher juga termasuk karakteristik jenis kacer yang bagus untuk lomba. Karakteristiknya yaitu memiliki leher yang panjang. Menariknya, leher menjadi salah satu faktor penentu kualitas kicauan burung. Sebab, dari leher, suara burung berasal. Kacer yang mempunyai suara yang bagus atau merdu mempunyai leher panjang dan padat. Baca jugaKisah Persahabatan Dua Jenderal Disebut Mantan Panglima TNI Kayak 'Upin Ipin'Polisi Tabrak Jambret Grogi, Sikap Sempurna saat Keringatnya Dibasuh Jenderal

Kembalilagi bersama website resmi kacer.co.id, yang dimana kali ini kami akan memberikan info terbaru dan terlengkap seputar burung LB khususnya untuk jenis lovebird pale fallow , Mungkin masih jarang [ Baca Selengkapnya ] Kacer Copyschus saularis merupakan jenis burung yang biasa hidup di dataran rendah maupun dataran tinggi seperti di perkebunan, lahan pertanian, hutan, semak belukar, perbukitan dan pegunungan. Ia dianggap sebagai salah satu jenis burung yang rajin bunyi dan oleh karena itu memiliki banyak penggemar diakibatkan kemampuan kicaunya tersebut. Hampir disetiap kota terdapat sebuah komunitas pecinta burung ini. Table of Contents PendahuluanCiri-Ciri Burung KacerMakananCara Memaster Burung KacerJenis Burung KacerBurung Kacer PociBurung Kacer JawaBurung Kacer MadagaskarBurung Kacer BlorokBurung Kacer Kalimantan Pendahuluan Sebelum kita membahas mengenai jenis burung kacer, ada baiknya kita mengenal beberapa hal tentang burung ini terlebih dahulu. Di dalam taksnomi hewan, klasifikasi ilmiah burung kacer adalah sebagai berikut Kingdom Animalia Filum Chordata Ordo Passeriformes Kelas Aves Famli Muscicapidae Genus Copsychus Spesies C. saularis Ciri-Ciri Burung Kacer Secara fisik burung kacer memiliki kemiripan dengan burung murai, hal itu menjadi wajar dikarenakan memang keduanya memiliki kekerabatan yang sangat dekat yaitu sama-sama merupakan genus fisik, ciri-ciri Burung kacer dapat dilihat dari Buluya berwarna hitam dengan warna putih di bagian sayap dan perut hingga dubur dan ekor bagian bawah. Paruh dan kakinya berwarna hitam. Kicauannya khas dan merdu. Burung ini mampu menirukan kicauan burung lain. Sedangkan untuk membedakan kacer jantan dan betina dapat dilihat dari beberapa hal ini Burung Betina memiliki bentuk tubuh yang membulat. Burung jantan memiliki tubuh yang lebih ringan. Bulu burung jantan terlihat lebih hitam dibandingkan bulu burung betina. Paruh burung betina lebih panjang dibanding paruh burung jantan. Burung betina memiliki kepala yang lonjong. Makanan Burung kacer termasuk ke dalam omnivora pemakan segala sehingga makanannya mudah didapatkan di pasar dengan harga yang terjangkau. Jenis pakan nabati yang dapat diberikan kepadanya diantaranya pepaya, jeruk, pisang dan apel. Sedangkan pakan hewani bagi kacer diantaranya kroto, jangkrik, ulat hongkong, ulat kandang, belalang. Selain diberi makanan alami, burung kaer anda perlu juga diberi voer yang diproduksi oleh pabrik pembuat pakan agar nutrisi yang dibutuhkan burung anda dapat terpenuhi dengan baik. Dengan begitu, kacer akan selalu tampil sehan dan rajin Memaster Burung Kacer Memaster burung kacer adalah melatih kacer agar dapat menirukan kicauan burung lain yang dijadikan sebagai master. Burung kacer sebaiknya mulai dimasterkan pada saat masih anakan, yaitu saat berumur 1,5 hingga 5 bulan dan pada saat ia berganti bulu. Ada dua cara memaster burung kacer, antara lain Menggunakan kaset atau Mp3 suara burung master khusus kacer Putar Mp3 rekaman burung master dengan volume sedang namun terdengar dengan jelas dan di daerah yang tidak berisik. Proses pemasteran dilakukan sesering mungkin, setiap hari secara intensif dan berkelanjutan hingga burung anda mampu menirukan suara burung master. Dengan mendengar langsung suara burung yang dimasterkan Sangkar yang berisi burung kacer dikrodong dan burung yang akan dimasterkan diletakkan di dekatnya. Tujuannya agar kacer dapat lebih berkonsentrasi dalam mendengarkan kicauan burung yang dimasterkan. Waktu yang baik untuk memasterkan adalah pada waktu burung kacer diam, tidak aktif atau istirahat karena pada saat itu ia lebih berkonsentrasi untuk mendengarkan kicauan burung sekitar. Proses pemasteran sebaiknya dilakukan di tempat yang sepi dan tenang agar konsentrasi burung kacer dalam mendengarkan kicauan burung masternya tidak terganggu. Lakukan pemasteran setiap hari secara berkelanjutan dan intensif hingga burung mampu menirukan kicauan burung masternya. Jenis Burung Kacer Di Indonesia terdapat 5 jenis burung kacer yang di perdagangan. Dari kelima jenis tersebut, empat merupakan spesies asli Indonesia sedangkan yang satu merupakan burung impor dari Madagaskar. Walau begitu, burung kacer Madagaskar ini telah dibudidayakan di dalam negeri sehingga tidak perlu lagi impor dilakukan untuk mendapatkannya. Burung Kacer Poci Burung ini dikenal juga dengan nama kacer Sumatera karena dulunya ia banyak dijumpai di pulau ini. Sayangnya, akibatnya banyak perburuan serta rusaknya habitat alami akibat ulah manusia saat ini populasinya sudah jauh berkurang. Selain di Pulau Sumatera, Kacer Poci dapat ditemukan secara alami di Filipina, Thailand, Cina dan fisik kacer poci dapat diidentifikasi dari kombinasi warna bulu yang ada ditubuhnya. Bagian dada, punggung, tengah sayap dan bola matanya berwarna putih, selain bagian-bagian tersebut bulunya berwarna hitam. Saat ini kacer poci merupakan jenis burung kacer yang paling banyak dicari oleh para penggemar burung tersebut salah satunya dikarenakan kicauannya yang kencang dan bervariatif sehingga enak didengar. Selain itu, harga burung ini tergolong masih ekonomis yaitu sekitar 600 – 800 ribu rupiah untuk kualitas cukup baik. Sedangkan untuk yang pernah menjuarai kontes biasanya harganya antara 2 – 10 juta rupiah. Burung Kacer Jawa Kacer jawa hampir seluruh bulu tubuhnya berwarna hitam, hanya bulu sayapnya saja yang berwarna putih. Ia dapat tumbuh hingga memiliki panjang sekitar 25 cm. Umur kacer jawa pun cukup panjang, banyak yang dapat bertahan hidup lebih dari 15 namanya, burung ini banyak ditemukan di pulau jawa. Jenis ini merupakan yang paling umum terdapat di pasar burung. Harganya pun biasanya sangat murah, hanya sekitar 250 ribu untuk yang masih bakalan dan sekitar 500 ribu untuk burung dewasa dengan kualitas kicau cukup tetapi burung kacer jawa biasanya memiliki kicau yang lebih sederhana dibandingkan poci. Ia masih bisa menirukan suara berbagai kicauan burung lain walaupun suara yang dikeluarkan lebih sederhana dibandingkan burung yang ia tiru. Salah satu hal minus lainnya dari jenis burung kacer ini ialah biasanya memiliki bau tubuh yang kurang sedap. Anda perlu rajin-rajin memandikan burung ini setiap hari untuk mengurangi bau tersebut. Burung Kacer Madagaskar Sekilas burung ini memiliki tekstur warna yang sama dengan kacer poci. Akan tetapi jika kita perhatikan lebih detail secara dekat, warna hitam yang ada pada bulunya terlihat sedikit kebiru-biruan jika terkena sinar matahari secara langsung. Sesuai namanya, jenis burung kacer berasal dari Pulau dari ciri fisiknya yang mirip dengan kacer poci, tipikal suara keduanya pun tidak berbeda jauh. Ia memiliki suara yang lantang, selain itu kacer Madagaskar dapat menirukan suara burung lain dengan sangat mirip. Ciri khas dari burung ini ialah seringnya ia membusungkan dadanya sehingga terlihat gagah, khususnya saat sedang berkicau. Untuk segi harga, ia sedikit lebih mahal yaitu sekitar sejuta rupiah untuk burung yang telah dewasa. Saat ini, jenis burung kacer ini telah banyak dibudidayan di dalam negeri, banyak penangkar di pulau jawa telah berhasil mengembangbiakkannya. Sehingga diperkirakan harga kacer Madagaskar akan turun di tahun-tahun mendatang karena tidak perlu dilakukan impor Kacer Blorok Kacer blorok merupakan hasil persilanga antara kacer poci dan jawa. Warna bulu tubuhnya memang tidak terlihat terlalu indah karena terkesan kurang elegan. Hal tersebut dikarenakan adanya warna abu-abu yang ada disekujur tubuhnya sehinga menyebabkan ia dijuluki blorok. Walaupun dari tampilan fisiknya kurang menarik, si blorok ini memiliki kualitas suara yang lumayan baik. Suaranya kencang dan cukup bervariasi, kira-kira dibawahnya poci dan diatasnya kacer jawa lah. Karena suaranya tersebut ia banyak diburu di pasaran oleh pecinta burung yang memiliki budget pas-pasan. Harga burung dewasa sekitar 600 ribu rupiah per ekornya, tergantung juga dari kualitas Kacer Kalimantan Secara tampilan fisik kacer kalimantan mirip dengan poci. Perbedaan keduanya adalah pada bagian bulu dadanya. Jika kacer poci bagian bulu dadanya berwarna putih, jenis burung ini bagian dadanya berwarna hitam pekat. Habiat alami burung ini tidak hanya ada di Kalimantan saja, tetapi ia juga secara alami terdapat di pulau Nias dan Bangka Belintung. Hanya karena populasi terbanyaknya di kalimantan maka disebutlah ia dengan sebutan kacer kelima jenis burung kacer yang ada di Indonesia, sepertinya jenis inilah yang paling jarang ada di pasaran. Dari segi suara memang ia memang memiliki kualitas kicauan dibawah poci dan bentuk tubuhnya terlihat membulat dan gendut. Mungkin itulah yang menjadi penyeab jarangnya orang membudidayakannya.
\n \n jenis burung yang ditakuti kacer
Jenisburung kacer hitam atau kacer jawa merupakan salah satu dari keluarga Muscicapidae yang kualitasnya tidak kalah bagus. Baik dari bentuk fisik atau suara yang dipunyai, burung yang memiliki warna tubuh dominan hitam pekat ini juga dinilai begitu menjanjikan. Dapat dikatakan hanya bermodalkan warna hitam sudah tampak begitu gagah serta
Jenis Kacer – Burung Kacer merupakan salah satu burung kicauan dan dikenal sebagai burung penyanyi. Selain kicauannya tidak bisa diragukan lagi. Burung ini juga memiliki penampakan yang khas. Berikut ini akan diulas karakter khas dari burung kacer serta beberapa jenis kacer yang beragam. Karakter Burung Kacer1. Ciri Khas dan Daya Tarik Burung Kacer2. Habitat Dan Sifat Asli Dari Burung Kacer3. Cara Mengurangi Munculnya Sifat AlamiJenis Kacer yang Perlu Diketahui1. Burung Kacer Sumatera Kacer Poci2. Burung Kacer Madagaskar3. Burung Kacer Blorok4. Burung Kacer Kalimantan5. Burung Kacer Jawa Kacer Lokal Karakter Burung Kacer Setiap makhluk hidup pasti memiliki karakter yang berbeda-beda. Begitu pula dengan karakteristik yang dimiliki oleh Burung Kacer ini. Mulai dari habitat, warna bulu, bentuk tubuh dan lain lain. Simak uraian berikut ini untuk mengenal burung Kacer dengan lebih dekat. 1. Ciri Khas dan Daya Tarik Burung Kacer Memiliki warna dominan yaitu hitam. Namun juga masih terdapat warna lain yaitu warna putih pada bagian bawah tubuh burung ini dan juga bagian tengah sayapnya. Hal yang menjadi daya tarik bagi orang yang hendak memelihara burung ini adalah karena kicauannya yang unik. Sehingga tidak heran jika burung ini telah disukai para pecinta burung kicau. Selain kicaunya yang memukau burung ini dikenal memiliki mental yang pemberani. Jadi, burung ini tidak takut saat mendengar burung lain sedang berkicau. Sehingga tidak heran jika burung ini sering dijadikan kontestan saat lomba kicau burung. Namun burung ini terkadang memiliki sikap yang berbeda-beda sesuai dengan sifat alami yang dimiliki. Adakalanya ia tidak mau berkicau saat di tengah perlombaan. 2. Habitat Dan Sifat Asli Dari Burung Kacer Untuk habitat asli dari burung kacer ini adalah di hutan dan disebuah pekebunan kelapa sawit. Jika Jadi sifat alaminya akan muncul dan berkembang ditempat ini. Jadi wajar jika seseorang menangkap burung ini dari hutan maka saat telah dipelihara dan telah beradaptasi dengan lingkungan barunya. Namun saat dibawa ke area perlombaan maka sifat aslinya akan muncul. Jadi tidak heran jika tiba-tiba Burung Kacer tidak berkicau dan malah asik bermain saat perlombaan dimulai. Pasalnya burung ini cenderung akan memiliki sifat penasaran dengan lingkungan barunya, jadi ia akan cenderung mengamati sekitar daripada berkicau dengan baik. Baca Juga Jenis Lovebird yang Indah dan Cantik, Dicari Para Pecinta Burung Selain itu sifat alami yang dimiliki burung Kacer ini adalah perilaku yang suka ribut-ribut dikandangnya saat merasa ada orang asing yang mendekat. Hal tersebut sebagai tanda bahwa burung ini tidak mau diganggu atau didekati dengan orang asing. Agar supaya orang tersebut menjauh maka burung ini akan membuat keributan. Perilaku berikutnya juga nampak pada saat dia menginjakkan kaki ditanah kemudian mengembangkan bagian ekornya menyerupai sebuah kipas ke arah atas. Hal tersebut akan ditunjukkan kepada seseorang yang hendak mendekatinya sebagai tanda burung ini marah. Sifat-sifat alami ini yang akan muncul walaupun sudah dipelihara. 3. Cara Mengurangi Munculnya Sifat Alami Walaupun burung ini memiliki beragam sifat asli dan alami dari tempat dia berasal. Namun jika seseorang hendak memeliharanya maka bisa meminimalisir munculnya beberapa sifat tersebut. Salah satunya adalah dengan diberikan sebuah latihan secara teratur dan berkala. Selain itu juga bisa memberikan makanan yang tepat. Sehingga burung akan cenderung menurut dengan keingianan pemiliknya. Untuk makanan yang biasa digunakan sebagai pakan burung Kacer adalah ulat, jangkrik ataupun kroto. Jadi tidak jauh berbeda dengan burung Jalak. Ada beberapa macam jenis Kacer yang perlu diketahui. Mungkin bagi orang yang tinggal di Pulau Jawa sudah tidak asing lagi dengan jenis burung kacer lokal atau biasa disebutnya dengan kacer Jawa. Padahal selain itu masih ada 5 jenis burung kacer lagi. Berikut ini penjelasannya. 1. Burung Kacer Sumatera Kacer Poci Untuk Jenis Kacer yang pertama akan dibahas Burung Kacer Sumatera. Kicauannya sangat indah dan mengagumkan. Selain itu burung Kacer Sumatera ini juga bisa disut dengan sekoci atau poci. Untuk Ciri-cirinya mudah dikenali. Selain itu ia juga dikenal bisa menirukan ritme suara jenis burung yang lain. Pasalnya jika dilihat akan ada warna kombinasi hitam dan putih pada tubuhnya. Pada bagian kepala, leher hingga bagian ekornya berwarna hitam. Sedangkan pada bagian dada, perut dan sayap bagian tengahnya berwarna putih. 2. Burung Kacer Madagaskar Jenis Kacer yang berikutnya adalah Burung Kacer Madagaskar. Burung jenis ini sedikit berbeda dengan yang lain. Pasalnya awalnya burung ini berasal dari Afrika. Hal yang sedikit membedakan dengan jenis yang lain terletak pada warna bulunya. Walaupun sebenarnya jika diperhatikan sekilas tetap mirip dengan jenis burung Kacer Sumatera. Selain itu bentuknya agak bulat dan untuk suaranya yang terkenal dengan suara kristal yang ekspresi saat berkicau yang khas telah menjadi daya tarik tersendiri jenis Kacer ini. 3. Burung Kacer Blorok Pada Jenis Kacer ini memiliki perawakan yang unik. Pada jenis kacer Blorok ini merupakan anakan yang berasal dari indukan kacer Jawa dan Kacer Putih. Jadi jika diperhatikan maka bulu yang menutupi tubuhnya warna putih hitam yang tidak teratur layaknya motif belang-belang. Sehingga tidak heran jika orang menyebutnya sebagai kacer jenis Blorok. Sedangkan untuk suaranya kacer jenis ini memiliki kualitas suara yang masih berada dibawah kacer Sumatera. Walaupun begitu untuk mentalnya, burung jenis ini lebih pemberani saat didekati manusia asing. Jadi tidak heran jika dipasaran burung ini selalu menjadi daya tarik tersendiri bagi pembeli yang hendak menjadikan burung Kacer sebagai burung peliharaan mereka. 4. Burung Kacer Kalimantan Pada jenis Kacer berikutnya adalah kacer Kalimantan. Pada dasarnya jenis ini masih dibagi menjadi 3 ras utama yaitu Pluto, Adamsi dan Copsycus. Untuk Ras Pluto Pada warna bulunya hitam pekat dan hanya sedikit bulunya yang berwarna putih. Sedangkan untuk Ras Copsycus memiliki warna yang dominan hitam . Lalu pada bagian perut hingga pantatnya berwarna putih. Jadi untuk membedakan Jenis burung Kacer Sumatera dan Kalimantan terletak pada warna bulu pada bagian dadanya. Jika dia pada bulu dada burung Kacer Sumatera berwarna putih. Sedangkan pada dada burung Kacer Kalimantan nampak berwarna hitam. Untuk persebarannya burung jenis ini bisa ditemukan di wilayah Kalimantan Timur, Barat dan Utara. Walaupun namanya Kalimantan bukan berarti burung ini hanya ditemukan di Kalimantan saja. Namun jenis ini juga bisa ditemukan di daerah Bali, Bangka Belitung dan Nias. 5. Burung Kacer Jawa Kacer Lokal Pada jenis Kacer lokal atau Jawa ini memiliki daya tarik tersendiri. Terlebih karena warna bulunya yang di dominasi dengan hitam legam. Sedangkan pada bagian sayap tengah berwarna putih. Selain itu pada salah satu jenis burung kacer ini juga memiliki bentuk tubuh atau perawakan yang sangat mudah untuk kenali daripada jenis yang lain. Terkait dengan suara kicauannya burung ini dikenal mampu menirukan suara dari burung Kacer yang lain. Jadi ini juga menjadi daya tarik tersendiri. Pada umumnya Burung Kacer memang populer di Indonesia menjadi salah satu burung yang banyak dicari oleh para pengemar dan pecinta burung kicau. Karena tidak terlepas dari kemampuan kicaunya. Demikian itu terkait dengan karakteristik mulai dar sifat alami, habitat serta perawakan dari Burung Kacer. Selain itu juga ada perbedaan dari masing masing jenis Kacer yang bisa diketahui dengan mudah. Jenis Kacer
JenisBurung Kacer 1. Burung Kacer Sumatera atau Burung Kacer Poci Burung Kacer Sumatera (tbparis.com) Burung Kacer Sumatera mempunyai ciri 2. Burung Kacer Lokal atau burung Kacer Jawa Burung Kacer Jawa (futura-sciences.com) Dari namanya, sudah dapat diketahui 3. Burung Kacer Madagaskar Burung Jago berkicau dengan tubuhnya yang mungil, membuat burung Kacer menempati hati tersendiri bagi pecintanya. Populer dengan suaranya yang nyaring nan melengking, membuat burung kicau satu ini banyak dicari di pasaran. Bahkan tipe suara kacer yang dihasilkannya tidak terdengar monoton, sehingga begitu mengalun indah. Berikut beberapa keistimewaan yang membuatnya menarik perhatian. Berbagai Keistimewaan Dari Si Kacer1. Kebiasaan Dari Habitat Aslinya2. Mengembangkan Ekor Dikala Merasa Terancam3. Kicauan Si KacerPosting terkait Berbagai Keistimewaan Dari Si Kacer 1. Kebiasaan Dari Habitat Aslinya Banyak ditemukan di daerah perkebunan kelapa sawit dan hutan, kedua tempat tersebut telah menjadi habitat aslinya di alam liar. Terbiasa hidup bebas , membuat sifat aslinya masih melekat bahkan ketika sudah dipelihara manusia yang menangkapnya. Bahkan sifat aslinya tersebut akan keluar sewaktu waktu, meski telah dilakukan adaptasi tempat beserta lingkungan. Bahkan tidak jarang, mereka akan membawa sifat alaminya tersebut saat di area pertandingan. Salah satu sifat alami yang seringkali muncul saat di gantangan, berasal dari rasa penasaran terhadap lingkungan ataupun tempat baru yang pernah dilihatnya. Contohnya saja ketika Kacer tidak mau berkicau ketika diletakkan di area pertandingan, lantaran dirinya masih merasa asing dengan lingkungannya tersebut. Alhasil mereka akan terdiam sejenak, untuk memahami situasi yang sedang dilihatnya tersebut. Ketika sudah terbiasa, barulah mereka berkicau seperti biasanya. 2. Mengembangkan Ekor Dikala Merasa Terancam Ada di saat Kacer membuat keributan di kandangnya, ketika dirinya didekati oleh manusia maupun makhluk lain seperti binatang pemangsa. Suara ribut yang dihasilkan, seakan menjadi sebuah simbol bahwa dirinya sedang tidak ingin didekati. Dengan membuat suara kegaduhan, diharapkan faktor pengganggu tersebut dapat menjauh darinya. Hal ini dilakukannya, sebagai bentuk pertahanan dirinya. Ketika terdapat predator yang mendekatinya, Kacer akan turun menginjak tanah. Tidak sembarangan menapakkan kaki di bumi, burung ini pun mengembangkan ekornya hingga berbentuk seperti kipas yang mengarah ke atas. Ekornya yang sedang mengembang tersebut, akan diperlihatkannya kepada predator pemangsa yang berani mendekatinya. Mengembangnya ekor si Kacer, dapat memberikan kesan bahwa dirinya sedang marah, namun mengembangnya ekor si Kacer juga bisa menandakan bila, dirinya sedang memperingati makhluk tersebut untuk menjauhinya dengan segera. Dari sifatnya alaminmya yang ingin melindungi diri, terlihat keren nan menakjubkan. Dimana sifat alaminya tersebut akan muncul, walaupun telah dipelihara manusia dalam beberapa waktu. Terutama ketika memasuki musim kawin, anda bisa melihatnya lebih sering mengembangkan ekornya. Pada umumnya musim kawin menjadi momen yang ditunggu, lantaran Kacer akan lebih sering menampakkan ekornya yang indah. dalam musim tersebut, mereka akan melakukan pengeraman untuk calon anaknya agar terhindar dari segala macam bahaya. Ketika merasa sedikit terancam saja, anda sudah bisa melihat ekornya akan mengembangkan ekornya tersebut. Bahkan bagi pecinta Kacer, momen ini justru menjadi hal yang unik sekaligus menarik. 3. Kicauan Si Kacer Kicauan yang dihasilkan burung Kacer, masuk menjadi keistimewaan berikutnya yang perlu dikulik. Ketika anda memutuskan untuk memeliharanya, ada baiknya intuk memperhatikan sifat alaminya yang terus terbawa meskipun telah dilatih berkali kali. Agar lebih mudah melatihnya, silahkan memberikan pelatihan rutin serta berikan pakan tepat. Cara tersebut dikatakan ampuh, agar si Kacer dapat dilatih sesuai dengan keinginan sang pemiliknya. Indonesia menyimpan berbagai jenis Kacer, dengan kharateristiknya yang berbeda beda. Dengan keistimewaan yang dimilikinya, membuat pecintanya jatuh hati dan ingin memilikinya. Terutama untuk Kacer berjenis kelamin jantan, lebih banyak diburu lantaran suaranya yang merdu nan gagah. Selain itu, Kacer jantan dikatakan mampu menghasilkan varian suara lebih beragam, yang terdengar menyenangkan untuk didengarkan. Demikian Penjelasan singkat yang dapat kami berikan seputar burung kacer. Jika saya ada kesalahan dan kekurangan saya mohon maaf. Semoga kiranya dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi teman-teman di dunia burung kicau. Terima kasih.
Burungkacer atau yang lebih dikenal dengan Magpie Robin, menjadi salah satu jenis burung yang mudah berkicau di Indonesia. Jenis burung kacer pun beragam, membuat pembudidaya burung semakin ramai.. Burung kacer sendiri berasal dari keluarga Muscicapidae yang kerap dijadikan burung lomba.
Kacer termasuk jenis burung yang terkenal pandai menirukan suara, terutama yang sering didengar. Tidak heran jika burung ini memiliki julukan burung peniru, berkat kemampuannya saat menirukan kicauan. Keahlian unik inilah yang membuat kacer memiliki banyak penggemar, terutama di kalangan pecinta kicau. Di Indonesia sendiri Kacer terbagi dalam beberapa jenis, populasinya cukup banyak dan menyebar di seluruh wilayah. [artikel number=5 tag=”bird, fintech”] Jenis Kacer dengan Kiacauan Paling Indah Kacer Poci Jenis Kacer Poci mempunyai nama latin Copsychus Saularis, dan memiliki perawakan tubuh cukup besar. Burung ini lebih populer dengan sebutan Kacer Sumatera, karena banyak ditemukan di pulau Sumatera. Kombinasi warna hitam dan putih pada bulunya menjadi ciri fisik utama dari Kacer Poci. Jika mengepakkan sayapnya akan terlihat ada goresan berwarna putih di tengah sayap dan dada. Soal kicauan tidak perlu diragukan karena sudah pasti gacor dan merdu. Kacer Jawa Pulau Jawa juga memiliki burung Kacer bernama Kacer Jawa, terkadang sering disebut sebagai Kacer Lokal. Burung dari keluarga Muscicapidae ini mempunyai daya tarik pada bulu hitamnya. Sekujur tubuh Kacer Jawa ditutupi oleh warna hitam, hanya menyisakan warna putih pada bagian sayap tengah. Perawakan burung sangat mudah dikenali oleh pecintanya dan mudah ditemukan di pasaran. Kacer Jawa terkenal pandai menirukan ritme kicauaan dari jenis burung lain. Kacer Madagaskar Bukan berasal dari Indonesia, Kacer Madagaskar justru berasal dari benua Afrika dan terbang hingga ke dataran tropis. Perawakannya mirip Kacer Sumatera tetapi warna bulunya kebiruan pada bagian atas. Jika diterpa sinar matahari maka akan terlihat warna birunya yang berkilauan. Bentuk badannya bulat sedikit berisi pada bagian tengah, dengan paruh kecil dan runcing. Kacer Madagaskar dikenal punya suara kristal dan terdengar jernih di telinga. Burung dengan ras Copychus Solaris Musicus berasal dari Kalimantan, dan hidup bebas di dalam hutan liar. Burung Kacer Kalimantan mempuyai ciri bulu berwarna hitam pekat, dan sedikit warna putih. Jika bagian dada Kacer Sumatera berwarna hitam, maka Kacer Kalimantan bagian dadanya warna putih. Bagian perut hingga ekor bawah didominasi warna putih bersih, serta berubuh besar. Burung ini juga mempunyai pengendalian mental yang bagus. Kacer Blorok Ada jenis kacer hasil perkawinan silang antara Kacer Jawa dengan Kacer Putih. Sehingga menghasilkan Kacer Blorok yang memiliki perawakan unik. Bagian tubuhnya mempunyai motif hitam dan putih yang tidak beraturan atau belang. Jenis suara Kacer Blorok menurun dari Kacer Sumatera yang bisa meniru kicau burung lainnya. Tidak hanya itu, burung unik ini punya sifat pemberani dan tidak takut saat didekati oleh manusia. Makanan Bergizi untuk Mengimbangi Kualitas Kicau Saat memelihara Kacer, anda perlu mengetahui jenis pakan apa saja yang bisa dikonsumsi. Usahakan memberi pakan dengan nilai manfaat yang jelas, jadi mudah bagi anda untuk menyusun jadwal makan. Bagi burung Kacer pakan dengan kandungan protein tinggi sangat dibutuhkan oleh tubuh. Anda bisa memberikan jangkrik setiap hari yang mengandung asam amino dan omega 3. Fungsinya untuk menstimulasi kecerdasan agar bisa merekam suara masteran. Baca Juga Jenis Love Bird yang Paling Dicari Pecinta Kicau Mania Jika tidak ada jangkrik anda bisa menggantinya dengan belalang hijau. Jenis pakan ini mempunyai kandungan asam amino, yang membuat kicauannya lebih nyaring. Belalang cocok diberikan pada Kacer untuk mempercepat proses ganti bulu. Sesekali berikan Kacer ulat bambu atau ulat pisang, untuk mencegah naiknya birahi secara berlebihan. Sehingga Kacer bisa meredam birahinya sampai musim kawin tiba. Kacer yang sering dilombakan membutuhkan asupan nutrisi untuk meningkatkan stamina. Anda wajib untuk memberikan pakan jenis kroto setiap dua kali dalam sepekan. Kroto sendiri merupakan telur semut besar, dan bisa ditemukan pada dedaunan pohon. Jenis pakan ini mengandung protein tinggi dan sedikit kalori. Meskipun diberikan ke Kacer cukup sering, tetapi tidak membuat burung Kacer mengalami obesitas. Butuh Perawatan Intensif Agar Cepat Gacor Anda perlu memberi asupan makanan yang tercukupi untuk kesehatan Kacer. Namun ternyata pakan saja tidak cukup, anda membutuhkan vitamin agar lebih sehat. Beri takaran pakan sesuai dengan porsinya, agar tidak terjadi obesitas. Disarankan untuk merebus semua pakan yang akan diberikan, untuk menghindari adanya kuman dalam pakan. Tidak berlebihan dalam memberi pakan juga berfungsi untuk meningkatkan kecerdasan. Kandang burung bisa dibersihkan sekitar dua hari sekali, agar kotorannya tidak menumpuk. Kacer kurang menyukai tempat yang kotor, karena bisa membuat burung mudah stres. Jika burung belang ini dalam keadaan stres, maka akan mempengaruhi kualitas kicaunya. Tidak hanya kandang saja, anda juga harus memandikan Kacer secara rutin. Atur jadwal mandi di pagi hari mulai jam 7-10 pagi, lalu jemur dibawah terik matahari pada jam 9-10 pagi. Jika anda mempersiapkan burung Kacer untuk kontes kicau, maka perlu melatihnya dengan masteran. Metode ini biasa digunakan oleh pecinta burung agar burung cepat gacor. Cari burung master dengan benar agar bisa dijadikan masteran. Atau bisa mencari burung kicau lain sebagai lawan sparring, supaya Kacer terbiasa dengan suasana kontes. Dengan metode sparring akan membuat Kacer anda cepat beradaptasi. Keistimewaan Kacer yang Membuat Harganya Mahal Meskipun Kacer mempunyai tubuh mungil tetapi Ia jago dalam berkicau. Suara kicauan Kacer sangat nyaring dan melengking, salah satu alasan kenapa Kacer banyak dicari. Habitat asli Kacer ialah daerah perkebunan kelapa sawit dan hutan dengan rimbunan pohon. Kebiasaan hidup di alam liar membuat Kacer mempunyai sifat bebas yang cukup melekat. Sifat tersebut akan keluar sewaktu-waktu ketika berada di tempat karantina lomba. Kacer bukan jenis burung yang mudah beradaptasi, Ia harus mempelajari dulu kondisi lingkungan barunya. Hal ini seringkali terjadi ketika burung Kacer berada di area pertandingan. Kacer akan berhenti berkicau dan bungkam untuk beberapa saat, karena merasa asing dengan lingkungannya. Kacer membutuhkan jeda sedikit lama untuk memahami situasi yang dilihatnya. Jika sudah terbiasa barulah Kacer akan kembali berkicau seperti biasanya. Jika trenggiling menggulungkan badan untuk melindungi diri, maka Kacer akan mengembangkan ekornya. Hal ini memberi kesan bahwa dirinya sedang marah dan memperingati si pemangsa untuk menjauhinya. Ketika musim kawin tiba Kacer akan memamerkan ekornya setiap saat. Harga Kacer Tergantung Kicauannya Burung mungil ini terkenal jago dalam berkicau, dengan suaranya yang nyaring dan melengking. Kicauan Kacer tidak terdengar monoton dan membosankan, cenderung enak saat didengarkan. Meskipun suara kicaunya indah tetapi tidak membuat Kacer dipasarkan dengan harga yang mahal. Justru harganya tergolong murah bagi para pecinta burung kicau dan tidak membuat kantong kering. Kacer jantan lebih banyak diburu dibandingkan si betina, karena memiliki suara yang gagah dan merdu. Jenis Kacer Poci mempunyai harga sekitar 200-400 ribu, sedangkan Kacer Jawa harganya lebih mahal sekitar 1 juta rupiah. Ada pula Kacer Sumatera yang menempati harga termahal yaitu 1-2 juta rupiah. Bagi pemula disarankan untuk membeli Kacer usia muda sekita 250 ribu. JenisBurung Kacer Dan Habitatnya. Kacer skoci/poci (Copsychus saularis musicus) Kacer bintik (jenis kacer tretes) Kacer jawa lokal / kacer banjar (ekor putih) Kacer lokal (wulung; Kacer blorok (belang) Kacer Albino 44w2.
  • wml0vncw0q.pages.dev/43
  • wml0vncw0q.pages.dev/368
  • wml0vncw0q.pages.dev/152
  • wml0vncw0q.pages.dev/19
  • wml0vncw0q.pages.dev/249
  • wml0vncw0q.pages.dev/73
  • wml0vncw0q.pages.dev/399
  • wml0vncw0q.pages.dev/8
  • wml0vncw0q.pages.dev/205
  • jenis burung yang ditakuti kacer